Bisnis pariwisata merupakan salah satu bidang usaha yang dapat Anda pilih. Usaha di bidang ini memiliki banyak peluang besar dan tentunya pasar yang luas. Banyak orang yang membutuhkan bepergian dan wisata sehingga hal ini dapat membuat usaha Anda semakin menjanjikan. Simak ulasan berikut untuk mengetahui lebih banyak mengenai hal ini.
Daftar isi
Apa Itu Bisnis Pariwisata?
Bisnis pariwisata adalah bisnis yang memiliki kegiatan di bidang pariwisata. Pariwisata merupakan kegiatan pindahnya seorang atau kelompok dari satu tempat ke tempati lain dengan berbagai tujuan, seperti liburan. Dalam sebuah perjalanan, tentunya banyak hal yang dibutuhkan, contohnya adalah alat transportasi, akomodasi dan lainnya.
Dasar Hukum
Dasar hukum ruang lingkup usaha pariwisata adalah:
- UU nomor 9 tahun 1990 tentang Kepariwisataan
- Undang-undang nomor 18 tahun 1997 tentang pajak daerah dan retribusi daerah
- Peraturan pemerintah nomor 67 tahun 1996 tentang Penyelenggaraan Kepariwisataan
- PP nomor 66 tahun 2001 tentang Retribusi daerah
- Peraturan pemerintah nomor 25 ahun 2000 tentang Kwenangan Pemerintah dan kewenangan provinsi sebaai daerah otonom.
Ruang Lingkup Bisnis Pariwisata
Beberapa bidang pekerjaan yang menjadi bagian dari usaha pariwisata adalah:
- Biro perjalanan dan agen perjalanan wisata
- Usaha jasa konvensi, perjalanan insentif dan pameran
- Kawasan pariwisata
- Jasa Rekreasi dan hiburan
- Usaha jasa manajemen hotel jaringan internasional
Bisnis Pariwisata di Bidang Jasa
Dalam memulai bisnis di bidang ini, Anda perlu untuk mengetahui beberapa jenis usaha yang ada. Beberapa jenis usaha pariwisata di bidang jasa adalah:
1. Tour Guide
Peluang ini akan sangat besar jika Anda berada di lokasi wisata dan mengenal seluk beluk dari tempat wisata tersebut, Jika tidak, Anda juga dapat membuat agensi untuk para tour guide di beberapa lokasi wisata. Layanan jasa dari tour guide sangat dibutuhkan agar para wisatawan lebih mengerti tentang tempat yang mereka kunjungi.
2. Rental Kendaraan
Dalam bepergian, tentunya para wisatawan membutuhkan kendaraan. Di Indonesia, banyak tempat wisata yang sulit untuk dijangkau dengan kendaraan umum. Oleh karena itu, wisatawan dapat menyewa kendaraan di sekitar lokasi wisata. Anda dapat menyediakan motor atau mobil dan menyewakannya pada wisatawan.
3. Penginapan
Akomodasi yang dibutuhkan ketika berpergian adalah penginapan. Anda dapat menawarkan penginapan dengan harga terjangkau atau yang sesuai dengan target dari tempat wisata di sekitar Anda. Dalam membuka usaha di bidang penginapan, Anda perlu untuk memiliki perizinan usaha untuk bisnis properti Anda.
4. Perlengkapan Wisata
Jasa yang bisa Anda jadikan sebagai peluang bisnis adalah menyewakan perlengkapan wisata. Ini dapat menjadi peluang jika usaha dilakukan di pegunungan atau pantai. Anda dapat menyewakan tenda, perlengkapan menyelam, kamera bawah air dan lainnya.
5. Agen Perjalanan
Anda dapat menawarkan paket perjalanan bagi para wisatawan. Target dari usaha ini adalah Study tour siswa SMP atau SMA. Selain itu Anda juga dapat membuat paket perjalanan dari beberapa tempat wisata dengan lokasi yang berdekatan.
6. Fotografer
Mengabadikan momen di tempat wisata merupakan hal yang wajib untuk dilalui. Meski dapat menggunakan ponsel, namun difoto oleh orang yang lebih profesional tentunya akan membuat hasil gambar menjadi lebih baik. Jika Anda memiliki bakat dan pengetahuan di bidang fotografi, Anda dapat melakukan jasa ini di tempat wisata.
7. Penerjemah
Jika Anda memiliki kemampuan dalam menggunakan bahasa asing, Anda dapat menjadi penerjemah di tempat wisata. Penerjemah dapat menempatkan layanan dan bekerja sebagai penerjemah pribadi untuk turis.
Bisnis Pariwisata di Bidang Barang
Selain jasa, bisnis ini juga memiiki peluang usaha bisnis di bidang menjual barang. Tentunya Anda juga dapat menjual barang di tempat wisata, di antaranya adalah:
1. Makanan dan Minuman
Biasanya para wisatawan suka untuk mencicipi makanan dan minuman khas dari daerah tersebut. Anda dapat melihat ini sebagai peluang usaha karena makanan dan minuman merupakan kebutuhan pokok manusia. Selain itu, Anda dapat menambahkan beberapa menu khas daerah Anda untuk menarik perhatian wisatawan. Anda dapat membuat warung makan atau restoran di tempat wisata.
2. Souvenir
Barang ini menjadi hal wajib yang harus dibeli ketika melakukan kunjungan ke tempat wisata. Bisa sebagai pertanda bahwa sudah mengunjungi tempat tersebut atau dibagikan ke orang lain. Anda dapat menjual barang yang identik dan dapat mengidentifikasikan sebuah tempat wisata. Hal ini akan memberi kesan tersendiri bagi wisatawan.
Tips Pengembangan Bisnis Pariwisata
Hal-hal ini akan membantu Anda dalam mengembangkan usaha, yaitu:
1. Melakukan Riset Bisnis Pariwisata
Sebelum memulai usaha, tentunya Anda perlu untuk melakukan riset terlebih dahulu. Anda dapat menentukan jenis usaha yang memiliki peluang untuk dijalankan, manajemen keuangan dan rencana pemasaran. Anda juga perlu untuk melihat kebutuhan dari wisatawan ketika berkunjung.
2. Promosi yang Menarik
Dalam satu tempat wisata, tentunya banyak pelaku usaha lain yang menawarkan barang atau jasa yang sama. Anda dapat melakukan promosi seperti harga diskon untuk pelanggan. Dengan begitu banyak yang membeli barang atau jasa Anda.
3. Memberi Kualitas Terbaik dari Bisnis Pariwisata
Tingkatkan atau pertahankan kualitas dari pelayanan Anda atau produk yang Anda jual. Dengan begitu, pelanggan akan melakukan pembelian berulang di tempat usaha Anda. Selain itu, Anda dapat melakukan survei pelanggan untuk meningkatkan kualitas pelayanan Anda.
Itulah hal-hal yang perlu Anda ketahui mengenai bisnis pariwisata. Tertarik untuk berbisnis di bidang ini?