Bisnis properti merupakan salah satu usaha di mana Anda dapat melakukan investasi di dalamnya. Hal ini karena semakin banyaknya jumlah manusia dan meningkatnya kebutuhan akan tempat tinggal. Selain itu, tempat tinggal merupakan kebutuhan pokok yang harus dicukupi oleh manusia. Oleh karena itu, usaha di bidang ini sangat menjanjikan. Simak ulasan berikut mengenai jenis usaha ini.
Daftar isi
Apa Itu Bisnis Properti?
Bisnis properti adalah bisnis yang bergerak di bidang kepemilikan aset. Dalam kegiatannya terdapat jual beli atau sewa menyewa produk. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan keuntungan. Usaha ini tidak hanya untuk pemenuhan kebutuhan pribadi, namun tempat umum seperti mal, restoran, hotel, gedung perkantoran dan lainnya.
Kenali Peraturan Kepemilikan Properti
Sebelum memulai bisnis, Anda perlu untuk mengetahui dasar hukum dari sebuah usaha. Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Kepala Badan Pertahanan Nasional menerbitkan Peraturan menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertahanan Nasional nomor 13 tahun 2016 tentang Tata Cara Pemberian, Pelepasan, atau Pengalihan Hak Atas Pemilikan Rumah Tempat Tinggal atau Hunian Oleh Orang Asing yang Berkedudukan di Indonesia.
Peraturan ini berlaku pada WNA yang ingin membeli atau menjual properti di Indonesia.
Apa Saja Jenis Bisnis Properti 2022?
Anda dapat memilih berbagai usaha properti sesuai dengan keinginan dan dana yang tersedia. Bisnis properti tidak selalu mahal, malah ada yang dapat dilakukan tanpa modal. Berikut beberapa jenis usaha yang dapat menjadi pilihan Anda.
1. Bisnis Properti Syariah
Banyaknya menganut agama Islam di Indonesia akan mengakibatkan banyaknya orang yang memiliki kecenderungan untuk mengambil keputusan sesuai dengan agamanya, salah satunya memilih properti. Anda dapat menerapkan syariah islam dalam kegiatan usaha. Namun, tentunya Anda perlu untuk mengetahui mengenai syariat Islam terlebih dahulu. Transaksi jual beli atau sewa menyewa juga harus sesuai dengan syariat Islam.
2. Homestay atau Penyewaan Kamar
Jika Anda memiliki kamar kosong di rumah, Anda dapat menyewakan kamar tersebut. Ini tentunya akan menguntungkan bagi Anda. Sekarang ini banyak aplikasi yang dapat menjadi tempat promosi kamar Anda agar dapat disewakan, contohnya seperti traveloka, Airyroom dan lainnya.
3. Gedung Komersial
Anda dapat menyewakan bangunan untuk dijadikan restoran, mal, ruang kantor dan lainnya. Anda dapat menyewakan pada perorangan atau badan usaha seperti PT atau CV untuk menyewa ruang di gedung Anda. Selain itu, Anda juga dapat membuka toko, dan ruko dengan target pasar penyewa perorangan.
4. Perumahan Pribadi
Jenis ini berfokus pada pemenuhan kebutuhan perumahan pribadi bagi semua orang. Anda dapat membangun usaha seperti rusun, asrama, kost, apartemen dan lainnya. Tentunya bisnis properti ini akan sangat menjanjikan karena tempat tinggal sangat dibutuhkan dan permintaannya akan meningkat setiap tahunnya.
5. Special Purpose Property
Jenis ini memiliki tujuan dan fungsi khusus. Target konsumen dari usaha ini adalah kalangan bisnis yang mengembangkan kawasan olahraga, rumah sakit, pom bensin, sumur minyak dan lainnya.
6. Bisnis Properti Industrial
Pada jenis ini, properti dibangun untuk keperluan industri. Targetnya adalah perusahaan dalam skala besar. Contohnya adalah laboratorium, gudang, pengolahan limbah dan pabrik.
Apa Keuntungan Menjalankan Bisnis Properti?
Dalam melakukan sebuah bisnis, tentunya Anda akan mendapatkan keuntungan. Begitu pula dengan menjalankan bisnis properti. Keuntungan dari menjalankan usaha ini adalah:
1. Aman dari Inflasi
Karena harga tanah yang tidak terpengaruh oleh nilai tukar mata uang, usaha ini tidak berpengaruh terhadap inflasi. Jika terjadi inflasi dan penurunan nilai tukar mata uang, usaha Anda tetap akan berjalan seperti biasanya.
2. Nilai Jual Tanah dan Hunian Naik
Kebutuhan akan tempat tinggal yang semakin tinggi akan menciptakan nilai jual yang semakin tinggi pula. Usaha ini menjadi sangat menjanjikan karena kecilnya kemungkinan Anda untuk rugi.
3. Investasi Jangka Panjang
Usaha ini dapat dijadikan investasi jangka panjang hanya dengan mengeluarkan modal sekali saja. Hasil dari menyewakan properti akan Anda rasakan dalam jangka waktu yang panjang.
4. Meningkatkan Pendapatan
Semakin banyak bangunan yang Anda sewakan, maka akan semakin banyak pendapatan yang Anda dapatkan. Peningkatan perminataan juga membuat Anda dapat menentukan harga jual atau sewa.
Hal Penting yang Harus Diperhatikan
Dalam menjalankan bisnis properti, terdapat beberapa hal yang perlu untuk Anda perhatikan, di antaranya adalah:
1. Legalitas Bisnis Properti
Legalitas tentunya menjadi hal yang sangat penting untuk diperhatikan. Pada bisnis properti, legalitas sertifikasi tanah dan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) merupakan hal yang penting. Selain itu, terdapat perizinan lainnya yang harus disesuaikan dengan jenis bangunan dan fungsinya.
2. Kepuasan Pelanggan
Hal ini juga perlu untuk menjadi perhatian. Karena usaha ini berhubungan langsung dengan kehidupan inti dari pelanggan, seperti rumah yang nyaman dan strategis. Banyak hal yang dapat menjadi faktor yang mempengaruhi kepuasan pribadi dan hal tersebut perlu untuk Anda perhatikan.
3. Dana Pembangunan Bisnis Properti
Sebelum melalukan pembangunan properti, Anda perlu untuk menghitung semua pendanaan. Hal ini agar dana yang tersedia cukup untuk membangun usaha.
Tips Bagi Pengusaha Pemula
Beberapa tips yang dapat Anda terapkan dalam memulai bisnis di antaranya adalah:
1. Membangun relasi
Ini akan berguna untuk mendapatkan informasi bisnis, peluang kerja sama dan lainnya. Selain itu, juga dapat untuk promosi usaha Anda.
2. Research
Sebelum usaha, tentunya Anda perlu untuk melakukan riset terhadap hal-hal yang berkaitan dengan usaha. Anda juga perlu untuk memperbanyak ilmu pengetahuan.
3. Mulai sebagai investor
Ini dapat mengurangi risiko Anda sebagai pemula. Hal yang Anda lakukan hanya memilih tempat yang tepat untuk menanam modal. Dari menjadi investor, Anda akan belajar bagaimana usaha bekerja dan siap untuk mendirikan usaha sendiri.
4. Memiliki brand dengan promosi yang menarik
Merek tentunya menjadi hal yang penting karena merupakan citra dari perusahaan Anda. Agar mudah dikenal, gunakan promosi yang menarik. Contohnya seperti di media sosial dan aplikasi jual beli properti lainnya.
Itulah ulasan mengenai bisnis properti. Tertarik melakukannya?