Bisnis desain grafis dapat Anda lakukan jika memiliki bakat dan ilmu di bidangnya. Tentunya hobi Anda dapat menjadi peluang karir sehingga Anda tidak perlu lagi memikirkan pekerjaan Anda nantinya. Jika mahir dalam bidang desain grafis, Anda dapat melakukan bisnis ini. Usaha ini juga dapat dijalankan dengan modal kecil. Anda hanya membutuhkan komputer, kamera dan jaringan internet untuk melakukan kegiatan usaha. Simak ulasan berikut untuk lebih mengetahui mengenai hal ini.
Daftar isi
Apa Itu Bisnis Desain Grafis?
Bisnis desain grafis adalah salah satu pekerjaan yang dapat dilakukan sendiri. Desain grafis atau desain komunikasi visual sering diartikan sebagai commercial art. Karya ini mengandung kekayaan intelektual atau HAKI, yaitu hak cipta, desain industri dan merek. HAKI atau Hak Atas Kekayaan Intelektual adalah kekayaan yang timbul atau lahir karena adanya kemampuan intelektual manusia.
Perlindungan Desain Grafis
Desain dapat dilindungi jika dilakukan pencatatan atau pendaftaran pada pemerintah. Perlindungan dilakukan berdasarkan undang-undang nomor 28 tahun 2014 tentang Hak Cipta. Orang yang menggunakan desain tanpa izin penciptanya, dapat dikenakan sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Ide Bisnis Desain Grafis
Beberapa pekerjaan yang dapat Anda lakukan untuk memulai usaha Anda, di antaranya dapat dilakukan hanya dengan komputer dan akses internet, adalah:
1. Periklanan
Pada bidang periklanan, tentunya visual menjadi hal yang sangat penting. Sebuah iklan dapat menarik karena visualnya yang bagus. Anda dapat memanfaatkan peluang ini utnuk menjual jasa desain visual untuk periklanan.
2. Desain Pengemasan dan Logo
Dalam menjual produk, pengemasan dan logo dapat menjadi identitas dari sebuah perusahaan. Oleh karena itu, desain dari pengemasan dan logo harus dilakukan dengan serius. Anda dapat menawarkan jasa ini jika memiliki kreatifitas dalam membuat logo dan pengemasan.
3. Videografi dan edit foto
Jika Anda memiliki keahlian dalam mengambil dan mengedit foto, serta memiliki keahlian dalam mengambil video, peluang usaha ini bisa Anda lakukan. Anda dapat menawarkan jasa ini kepada pemilik brand.
4. Pembuatan Web
Pada saat sekarang ini, web sangat dibutuhkan oleh perusahaan. Jika anda dapat membuat web, menata layout dan lainnya, Anda dapat mengambil peluang ini. Bisnis desain grafis dengan jasa pembuatan web sangat dibutuhkan dan memiliki pasar yang cukup luas.
5. Youtuber
Jika Anda memiliki jiwa entertain, Anda dapat menjadi youtuber. Anda dapat mendesain sendiri video yang akan Anda unggah. Pendapatan bersumber dari adsense dan video sponsor.
6. Blogger Designer
Anda dapat memanfaatkan blog sebagai media design, caranya dengan menjadi designer blog. Pendapatan dari seorang blogger designer adalah adsense. Namun, Anda dapat menawarkan jasa ini pada perusahaan yang membutuhkan blog.
Apa Saja yang Dibutuhkan dalam Menjalankan Bisnis Desain Grafis?
Desain grafis merupakan salah satu pekerjaan yang dapat dilakukan dengan kemajuan teknologi yang ada. Meskipun bergantung pada teknologi, Anda tetap membutuhkan skill untuk memulai usaha ini. Selain itu, terdapat beberapa hal lain yang dibutuhkan dalam memulai bisnis ini, di antaranya adalah:
1. Kemampuan mendesain
kemampuan ini merupakan hal yang wajib untuk dimiliki jika ingin memulai bisnis desain grafis. Skill yang harus dikuasai adalah kemampuan menggunakan sofware pendukung seperti CorelDraw, Photoshop, dan lainnya.
2. Membuat karya
Kemampuan yang Anda miliki dapat dituangkan dalam sebuah karya. Dengan membuat karya, Anda akan memiliki bahan untuk membuat portofolio. Tentunya, portofolio inii sangat berguna untuk meyakinkan klien akan karya Anda.
3. Melakukan promosi
Bekerja sendirian membuat Anda perlu untuk melakukan promosi sendirian. Untuk mempromosikan jasa Anda dapat membuat web atau blog dengan menggunakan domain sendiri. Selain itu, Anda dapat memanfaatkan situs marketplace seperti sribu.com, freelancer.co.id dan lainnya dalam promosi secara online. Anda juga dapat mempromosikan di media sosial.
Tips Membangun Bisnis Desain Grafis
Terdapat beberapa tips yang akan berguna bagi Anda ketika membangun bisnis desain grafis, yaitu:
1. Perencanaan Bisnis
Tentunya Anda perlu untuk melakukan perencanaan sebelum mengeksekusi ide bisnis Anda. Rencana usaha yang jelas penting untuk kesuksesan usaha Anda. Terdapat beberapa aspek yang perlu untuk Anda rencanakan, di antaranya adalah:
- Nama bisnis
- Modal yang diperlukan
- Biaya yang dikeluarkan
- Keuntungan pertahun
- Target pasar
2. Menerapkan Strategi Marketing
Sekarang ini, tidak sulit untuk mengatur strategi marketing. Canggihnya teknologi dan mudahnya akses di media sosial akan membuat bisnis Anda mudah untuk dijangkau. Anda hanya perlu memanfaatkan media sosial dengan iklan penawaran saja yang menarik.
3. Tarif yang Sesuai
Sebelum menawarkan jasa, pastikan Anda melakukan analisis harga pasar. Hal ini agar penawaran yang Anda berikan tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu rendah. Tarif tentunya berperan penting dalam usaha Anda.
4. Menambah Relasi di Bisnis Desain Grafis
Dalam melakukan usaha, tentunya Anda membutuhkan banyak relasi. Semakin banyak relasi, akan semakin menguntungkan bagi usaha Anda. Mulailah membangun koneksi dengan sesama desain grafis seperti bergabung dengan komunitas desain grafis.
5. Meminta Feedback Pelanggan
Ini dibutuhkan untuk mengembangkan usaha Anda. Pelanggan tentunya memiliki kesan yang berbeda-beda. Anda dapat meminta testimoni dari pelanggan agar dapat meningkatkan kualitas dari produk Anda. Selain itu, testimoni juga dapat menjadi bukti bahwa usaha Anda memiliki kualitas yang tinggi dan dapat menarik pelanggan.
Kode Etik Bisnis Desain Grafis
Dalam menjalankan usaha di bidang ini, terdapat beberapa kode etik bisnis. Kode etik desainer meliputi sikap dan standar profesionalisme dan mengerjakan proyek design, yaitu:
1. Usaha DKV
Kode etik usaha DKV adalah perusahaan sanggup untuk mengurus izin kegiatan usaha dengan mengacu pada perundang-undangan yang berlaku, dan perusahaan sanggup menjaga persaingan bisnis secara sehat, perusahaan sanggup untuk memenuhi kriteria hak kekayaan intelektual atas karya yang dibuat dengan mengacu pada perundang-undangan yang berlaku.
2. Profesi Designer
Kode etik orang yang berprofersi desainer adalah mampu menjaga sikap untuk kualitas orisinalitas atau kebaruan karya dan tidak melakukan plagiasi gagasan maupun visualisasi karya desain milik desainer lainnya.
Itulah ulasan mengenai bisnis desain grafis. Tertarik mencobanya?